Cara melatih kucing buang air dalam kotak pasir sejak dini

Cara melatih kucing buang air di kotak pasir sejak dini

DKI Jakarta – Bagi pecinta kucing, melatih anabul (anak bulu) agar buang air dalam tempat yang tersebut semestinya banyak bermetamorfosis menjadi tantangan tersendiri. Oleh lantaran itu, diperlukan kesabaran juga latihan yang tegas agar kucing sanggup terbiasa sejak dini.

Idealnya, pelatihan ini dimulai pada waktu kucing berusia sekitar empat minggu, agar seiring waktu ia mampu memahami lalu membiasakan diri. Umumnya, induk kucing pun akan mulai mengajarkan anak-anaknya cara membuang kotoran sekaligus membersihkannya sejak dia lahir.

Jika Anda baru memelihara kucing serta belum tahu bagaimana melatihnya agar tak buang air sembarangan, berikut ini beberapa cara yang dimaksud dapat Anda coba agar anabul lebih besar terarah, mengutip dari beragam sumber.

Cara melatih kucing agar tak buang air sembarangan

1. Letakkan kotak pasir pada tempat yang tersebut sesuai

Sebaiknya letakkan kotak pasir berjauhan dari area makan kucing, dikarenakan kucing cenderung menyukai tempat makan yang tersebut bersih kemudian bebas dari bau kotoran.

Anda mampu menempatkan kotak pasir ke sudut ruangan agar kucing merasa santai dan juga mempunyai ruang sendiri untuk buang air. Hindari juga banyak memindahkan kotak pasir, lantaran hal ini sanggup membingungkan kucing juga membuatnya kesulitan menemukan tempat buang air.

2. Gunakan kotak pasir yang sesuai ukuran

Pilihlah kotak pasir yang ukurannya pas dengan tubuh kucing. Kotak pasir yang tersebut terlalu kecil bisa saja menyebabkan kucing merasa bukan senyaman atau takut, sehingga enggan menggunakannya. Pastikan tempatnya cukup luas agar kucing sanggup menggerakkan bebas pada waktu buang air, sekaligus mengurangi kebiasaan buang air sembarangan.

3. Ajarkan kucing mengenali kotak pasir sejak dini

Kucing diperlukan dikenalkan dengan kotak pasir agar tahu tempatnya membuang kotoran. Biasanya, naluri kucing akan terangsang ketika mengawasi pasir serta ia mulai mencoba menggali-gali.

Jika terlihat tanda-tanda kucing akan buang air, seperti usai makan atau bermain, segera arahkan ke kotak pasir agar terbiasa melakukannya sendiri.

4. Pilih jenis pasir yang enak untuk kucing

Jenis pasir yang digunakan digunakan juga berpengaruh di membiasakan kucing buang air di tempatnya. Kucing umumnya lebih tinggi enak dengan pasir yang tersebut menggumpal, seperti yang digunakan berbahan silika, tanah liat, serbuk kayu, jagung, atau kertas. Pasir jenis ini juga membantu melindungi kebersihan serta menurunkan bau.

5. Amati kebiasaan kucing setiap hari

Perhatikan rutinitas kucing Anda, khususnya apabila sedang pada rute toilet training. Jika kucing terlihat mondar-mandir, mengeong, mengendus-endus lantai, atau sembunyi dalam tempat tertentu, sanggup jadi ia sedang mencari tempat buang air. Segera arahkan ke kotak pasir agar ia mengerti akan bahwa itu tempat yang digunakan tepat untuk membuang kotoran.

Artikel ini disadur dari Cara melatih kucing buang air di kotak pasir sejak dini