IHSG Berakhir Terkapar, Ada 416 Saham Terseret ke Zona Merah

IHSG Berakhir Terkapar, Ada 416 Saham Terseret ke Zona Merah

JAKARTA – Skala Harga Saham Gabungan ( IHSG ) hari ini berakhir pada zona merah pada penutupan perdagangan, Selasa (11/3/2025). IHSG ditutup melemah 0,79% atau 52,36 poin ke level 6.545.

Sepanjang perdagangan hari ini, total besar saham yang tersebut diperdagangkan sebanyak 20 miliar saham dengan nilai kegiatan mencapai Rp9,76 triliun, juga ditransaksikan sebanyak 1,10 jt kali. Adapun, sebanyak 416 saham harganya terkoreksi, 192 saham harganya naik serta 197 saham lainnya stagnan.

Sektor teknologi menjadi satu-satunya sektor yang dimaksud menguat dengan naik sebesar 4,01%. Sementara sektor lainnya jatuh dengan sektor unsur baku terkoreksi 2,97%, disusul sektor siklikal yang mana turun 2,86%, sektor non siklikal turun 2,16%.

Selanjutnya sektor energi turun 1,49%, sektor properti turun 1,40%, sektor kondisi tubuh turun 1,33%, sektor infrastruktur turun 1,07%, sektor transportasi turun 0,65%, sektor keuangan turun 0,42%, serta sektor lapangan usaha turun 0,35%.

Adapun, tiga saham yang dimaksud menempati tempat top gainers yaitu PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) naik 34,39% ke Rp254, PT Bersama Mencapai Puncak Tbk (BAIK) naik 24,36% ke Rp97 lalu PT Sona Topas Tourism Industry Tbk (SONA) naik 22,67% ke Rp4.600.

Sedangkan saham yang mana menempati tempat top losers yaitu PT Jantra Group Indonesia Tbk (KAQI) turun 31,13% ke Rp73, PT Remala Abadi Tbk (DATA) turun 27,87 persen ke Rp1.465.

Tiga saham yang terlibat diperdagangkan hingga penutupan pembukaan pertama siang ini yaitu PT Era Digital Industri Media Tbk (AWAN), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan juga PT Jantra Grupo Indonesia Tbk (KAQI).

Lihat Juga :
  • Kurs Rupiah Ambruk Lagi Hari Hal ini saat Proteksionis Trump Mengguncang Pasar
  • Profil Iskandar, direktur utama Indonesia Airlines Kelahiran Aceh