DKI Jakarta – Periode Ramadhan adalah bulan penuh berkah, pada mana setiap amal ibadah yang mana dijalankan akan mendapatkan pahala yang digunakan berlipat ganda.
Selain menahan lapar kemudian dahaga, umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak doa, oleh sebab itu ada beberapa waktu mustajab pada bulan Ramadan pada mana doa bukan akan tertolak. Berikut adalah waktu-waktu terbaik untuk berdoa selama Ramadhan.
1. Sepertiga di malam hari terakhir
Sepertiga waktu malam terakhir merupakan waktu yang mana sangat mustajab untuk berdoa. Pada waktu ini, Allah turun ke langit dunia lalu mengabulkan setiap permohonan hamba-Nya.
يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ
Hadis:
"Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga di malam hari terakhir di area setiap malamnya. Kemudian berfirman: ‘Siapa semata yang digunakan berdoa kepada-Ku akan Kukabulkan, siapa hanya yang mana meminta-minta sesuatu kepada-Ku akan Kuberi, siapa hanya yang dimaksud memohon ampunan dari-Ku akan Kuampuni‘” (HR. Bukhari serta Muslim).
Waktu sepertiga di malam hari terakhir juga rutin dimanfaatkan untuk melakukan shalat tahajud, yang digunakan merupakan salah satu ibadah sunnah yang dianjurkan di tempat bulan Ramadan.
2. Sepanjang hari pada waktu berpuasa
Sepanjang waktu berpuasa, doa-doa yang dimaksud dipanjatkan miliki potensi besar untuk dikabulkan oleh Allah.
ثَلَاثَةٌ لَا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ الصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ وَالْإِمَامُ الْعَادِلُ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ
Hadis:
"Ada tiga golongan yang tersebut doa mereka itu tidaklah ditolak: (1) orang yang digunakan berpuasa hingga ia berbuka, (2) imam yang tersebut adil, juga (3) doa orang yang digunakan dizalimi.” (HR. Tirmidzi).
Maka dari itu, perbanyaklah doa di dalam setiap waktu selama berpuasa, khususnya setelahnya salat wajib.
3. Menjelang berbuka
Menjelang berbuka puasa adalah salah satu waktu yang tersebut paling mustajab untuk berdoa, dikarenakan di area pada waktu itu seseorang sudah bersabar menahan lapar juga haus sepanjang hari.
سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ يَقُولُ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ لِلصَّائِمِ عِنْدَ فِطْرِهِ لَدَعْوَةً مَا تُرَدُّ
Hadis:
"Sesungguhnya orang yang tersebut berpuasa mempunyai doa yang mana tiada tertolak pada ketika berbuka." (HR. Ibnu Majah).
Sebelum menyantap hidangan berbuka, dianjurkan untuk memanfaatkan waktu ini dengan berdoa memohon ampunan, rezeki yang mana halal, dan juga kebaikan dunia lalu akhirat.
4. Waktu sahur
Waktu sahur juga merupakan salah satu waktu terbaik untuk berdoa. Sahur berada di tempat sepertiga di malam hari terakhir, yang dimaksud juga merupakan waktu di tempat mana Allah mengabulkan doa-doa hamba-Nya.
وَبِٱلْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَ
"Dan pada waktu sahur merek memohon ampun (kepada Allah)." (QS. Adz-Dzariyat: 18).
Oleh akibat itu, jangan sia-siakan kesempatan ini untuk berdoa sebelum memulai puasa.
5. Hari Jumat
Hari hari terakhir pekan merupakan hari yang istimewa bagi umat Islam, dan juga pada bulan Ramadhan, keistimewaannya semakin bertambah. Pada hari Jumat, terdapat satu waktu yang jikalau seseorang Muslim berdoa, maka doanya akan dikabulkan.
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – ذَكَرَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ فَقَالَ فِيهِ سَاعَةٌ لاَ يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ ، وَهْوَ قَائِمٌ يُصَلِّى ، يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ . وَأَشَارَ بِيَدِهِ يُقَلِّلُهَا
Hadis:
"Di dalamnya terdapat waktu. Jika manusia Muslim berdoa di dalam waktu itu, pasti diberikan apa yang ia minta." (HR. Bukhari lalu Muslim).
Memanfaatkan hari hari terakhir pekan di dalam bulan Ramadhan dengan memperbanyak doa dapat menyebabkan keberkahan yang luar biasa.
6. Di antara Azan dan juga Iqamah
Berdoa di tempat antara waktu adzan serta iqamah adalah waktu yang tersebut sangat mustajab. Rasulullah menyebutkan bahwa doa yang mana dipanjatkan di tempat waktu ini tidak ada akan tertolak.
اَ يُرَدُّ الدُّعَاءُ بَيْنَ الأَذَانِ وَالإِقَامَةِ
Hadis:
"Doa di area antara adzan dan juga iqamah tak tertolak." (HR. Abu Dawud, Tirmidzi, kemudian Ahmad).
Jangan lupa untuk setiap saat berdoa di area sela-sela waktu tersebut, khususnya selama bulan Ramadhan.
7. Waktu petang Lailatul Qadar
Malam Lailatul Qadar adalah waktu malam yang dimaksud tambahan baik dari seribu bulan. Pada di malam hari ini, doa-doa yang dimaksud dipanjatkan miliki kemungkinan besar untuk dikabulkan.
لَيْلَةُ ٱلْقَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ
Al-Qur'an:
"Malam kemuliaan itu lebih banyak baik dari seribu bulan." (QS. Al-Qadr: 3).
تَنَزَّلُ ٱلْمَلَٰٓئِكَةُ وَٱلرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمْرٍ
Artinya: “Pada di malam hari itu turun malaikat-malaikat juga malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan..”(Q.S. AL-Qadr : 4 )
Maka dari itu, dianjurkan untuk memperbanyak ibadah lalu doa pada malam-malam ganjil pada 10 hari terakhir Ramadhan.
Bulan Ramadhan memberikan berbagai kesempatan bagi umat Islam untuk berdoa pada waktu-waktu mustajab. Dari sepertiga di malam hari terakhir hingga waktu malam Lailatul Qadar, setiap momen mempunyai keutamaan tersendiri.
Oleh lantaran itu, perbanyaklah doa juga ibadah agar mendapatkan keberkahan dan juga ampunan dari Allah SWT di dalam bulan yang dimaksud mulia ini.
